TEMPO Interaktif, Jakarta - Sabtu malam lalu, penyanyi R&B asal Amerika, Ne-Yo, benar-benar memenuhi janjinya: menggelar konser di Jakarta. Biduan yang tengah naik daun itu hadir menebus dahaga para penggemar beratnya lewat sebuah konser bertajuk “LA Lights Concert Ne-Yo” di Istora Senayan. “Saya akan memberikan sesuatu yang fantastis,” ujarnya dalam jumpa wartawan di Hotel Ritz Carlton Jakarta, beberapa jam sebelum konser.
Sebetulnya, janji untuk beraksi di Jakarta telah disampaikan Ne-Yo lewat akun Twitter-nya pada 17 Desember 2010 lalu. Beginilah tweet yang ditulis biduan berdarah Afro-Amerika itu: @NeYoCompound Salutations Jakarta! I will be there January 22nd with Sentra Live. I hope you are ready, get your tix now!
Dan malam itu, di tengah histeria para penggemarnya yang sebagian besar gadis belia, Ne-Yo hadir mengenakan kemeja ungu tua, celana panjang dan sepatu hitam, yang dipadu rompi serta topi khasnya berwarna hitam. Biduan bernama asli Shaffer Chimere Smith Jr. ini membuka konsernya dengan lagu Because of You. Nomor hits di tahun 2006 itu sontak membuat para penonton kian histeris dan kemudian ikut bernyanyi bersama sang idola.
Setelah itu, Ne-Yo kemudian kian menghangatkan para penggemarnya lewat tembang Say You Let Me Go. Saat membawakan nomor tersebut, peyanyi yang juga seorang aktor itu menyebar bunga berwarna merah ke deretan penonton yang dekat dengan panggung. Histeria itu makin menjadi ketika “tebar pesona” itu berlanjut hingga lagu Sexy Girl mengalun riang.
Malam itu, lagu-lagu Ne-Yo terdengar lebih padat dan hidup dengan iringan band lengkapnya. Sesuai dengan janjinya, Ne-Yo juga menyuguhkan nomor-nomor laris karyanya yang dipopulerkan penyanyi lain seperti Beyonce Knowles dan Rihanna. Selain membawakan lagu-lagu dari album teranyarnya Libra Scale, Ne-Yo juga menyuguhkan nomor-nomor hits dari tiga album sebelumnya.
Beautiful Monster, salah satu hits dunia dari album terbarunya, dibawakan Ne-Yo dengan melakukan tarian Moonwalk khas bintang pop Michael Jackson. Menurut Ne-Yo, kiprah Michael Jackson memang memberikan kontribusi besar dalam proses kreatifnya. Ia juga tak segan mengakui sosok Jacko – panggilan akrab Michael Jackson – menjadi inspirasinya dalam membangun karirnya. Tak heran bila kemudian banyak yang menyebut Ne-Yo sebagai “Next MJ”. “Michael seorang musisi yang besar bagi saya. Saya sangat mengidolakannya, dan saya menyanyi karena dia. Tapi saya tak ingin menjadi dia, saya ingin menjadi Ne-Yo saja,” katanya.
Apapun, yang jelas konser Ne-Yo malam itu boleh dibilang mampu menyihir para penggemar beratnya. Dan menjelang saat-saat akhir konser, Ne-Yo melakukan aksi seperti umumnya musisi-musisi dan penyanyi lainnya: berpura-pura mengakhiri konser. Kali ini, ia berpura-pura ke belakang panggung seolah konser telah usai. Tak ingin dikadali, para penggemar fanatiknya terus berteriak minta ia tampil lagi. Ternyata Ne-Yo menculik seorang perempuan muda untuk diajak ke atas panggung dan menyanyikan lagu One in a Million.
Sebetulnya, aksi Ne-Yo itu bisa lebih greget seandainya ia menggaet penggemarnya itu langsung dari depan panggung, seperti aksi musisi hip-hop senegaranya, N.E.R.D, yang juga menggelar konser di Istora dua pekan lalu.
Sayang, memang. Di atas panggung, sambil melantunkan Go on Girl, Ne-Yo tak kuasa menggoda “cewek beruntung” itu dengan pelukan dan ciuman. Dengan menggemanya nomor Closer, salah satu jagoan di albumnya Year of the Gentlemen (2008), konser ini pun benar-benar berakhir. Dan penyanyi berusia 31 tahun itu menutup konsernya dengan melempar kemeja necis berwarna ungu tua ke arah penonton.
sumber:http://www.tempointeraktif.com/hg/musik/2011/01/24/brk,20110124-308422,id.html
Rabu, 26 Januari 2011
Rabu, 19 Januari 2011
sejarah louis vuitton
Pertengahan abad ke-19, Eropa memasuki “era bepergian” dengan munculnya kereta listrik, mobil dan rute kapal laut yang menyeberang sampai Amerika.
Louis Vuitton, yang mulanya bekerja pada sebuah perusahan pengepakan barang di Paris, mendapat pemikiran cemerlang : Tidak seorang pun bepergian tanpa membawa koper.
Tahun 1854, dia mendirikan perusahaan pembuat koper yang kemudian menjadi sebuah dinasti tas dan koper paling laris di dunia.
Karya besar Louis Vuitton tercipta 1858 dia memperkenalkan koper datar dengan tepian besi dan kayu,dan tidak dilapisi kulit, melainkan kanvas Trianon abu-abu yang kuat dan kedap air. Koper orisinal pertama itu langsung terkenal dan ditiru.
Tahun 1896 george vuitton-anak louis menggambar bulatan berisi bunga berkelopak empat warna negatif. Lalu, bintang bersudut empat warna positif dan negatif. Untuk menghormati sang ayah, George menambahkan inisial LV di antara bulatan bunga dan bintang tadi. Lahirlah sebuah komposisi yang kemudian disebut Monogram dan menjadi ikon Louis Vuitton.
awalnya Monogram Louis Vuitton digemari sebatas raja, ningrat, elit dan artis karena status sosial yang memungkinkan mereka melakukan perjalanan. Raja Spanyol Alfons 12, Fuad 1 dari Mesir, Tsar Nikolas 2 dari Rusia, keluarga maharaja dari India, Audrey Hepburn, Sophia Loren sampai Salvador Dali adalah beberapa nama sohor pemakai setia Monogram. Termasuk artis Sarah Jessica Parker dan Madonna yang menyukai tas Ellipse.
sekarang Monogram dipakai segala kalangan. Bahkan banyak orang cukup puas membeli tiruannya.
Leukemia
Penyakit Leukemia (Kanker Darah)
Leukemia (kanker darah) adalah jenis penyakit kanker yang menyerang sel-sel darah putih yang diproduksi oleh sumsum tulang (bone marrow). Sumsum tulang atau bone marrow ini dalam tubuh manusia memproduksi tiga type sel darah diantaranya sel darah putih (berfungsi sebagai daya tahan tubuh melawan infeksi), sel darah merah (berfungsi membawa oxygen kedalam tubuh) dan platelet (bagian kecil sel darah yang membantu proses pembekuan darah).
Leukemia umumnya muncul pada diri seseorang sejak dimasa kecilnya, Sumsum tulang tanpa diketahui dengan jelas penyebabnya telah memproduksi sel darah putih yang berkembang tidak normal atau abnormal. Normalnya, sel darah putih me-reproduksi ulang bila tubuh memerlukannya atau ada tempat bagi sel darah itu sendiri. Tubuh manusia akan memberikan tanda/signal secara teratur kapankah sel darah diharapkan be-reproduksi kembali.
Pada kasus Leukemia (kanker darah), sel darah putih tidak merespon kepada tanda/signal yang diberikan. Akhirnya produksi yang berlebihan tidak terkontrol (abnormal) akan keluar dari sumsum tulang dan dapat ditemukan di dalam darah perifer atau darah tepi. Jumlah sel darah putih yang abnormal ini bila berlebihan dapat mengganggu fungsi normal sel lainnya, Seseorang dengan kondisi seperti ini (Leukemia) akan menunjukkan beberapa gejala seperti; mudah terkena penyakit infeksi, anemia dan perdarahan.
Penyakit Leukemia Akut dan Kronis
Leukemia akut ditandai dengan suatu perjalanan penyakit yang sangat cepat, mematikan, dan memburuk. Apabila hal ini tidak segera diobati, maka dapat menyebabkan kematian dalam hitungan minggu hingga hari. Sedangkan leukemia kronis memiliki perjalanan penyakit yang tidak begitu cepat sehingga memiliki harapan hidup yang lebih lama, hingga lebih dari 1 tahun.
Leukemia diklasifikasikan berdasarkan jenis sel
Ketika pada pemeriksaan diketahui bahwa leukemia mempengaruhi limfosit atau sel limfoid, maka disebut leukemia limfositik. Sedangkan leukemia yang mempengaruhi sel mieloid seperti neutrofil, basofil, dan eosinofil, disebut leukemia mielositik.
Dari klasifikasi ini, maka Leukemia dibagi menjadi empat type sebutan;
1. Leukemia limfositik akut (LLA). Merupakan tipe leukemia paling sering terjadi pada anak-anak. Penyakit ini juga terdapat pada dewasa yang terutama telah berumur 65 tahun atau lebih.
2. Leukemia mielositik akut (LMA). Ini lebih sering terjadi pada dewasa daripada anak-anak. Tipe ini dahulunya disebut leukemia nonlimfositik akut.
3. Leukemia limfositik kronis (LLK). Hal ini sering diderita oleh orang dewasa yang berumur lebih dari 55 tahun. Kadang-kadang juga diderita oleh dewasa muda, dan hampir tidak ada pada anak-anak.
4. Leukemia mielositik kronis (LMK) sering terjadi pada orang dewasa. Dapat juga terjadi pada anak-anak, namun sangat sedikit.
Penyebab Penyakit Leukemia
Sampai saat ini penyebab penyakit leukemia belum diketahui secara pasti, akan tetapi ada beberapa faktor yang diduga mempengaruhi frekuensi terjadinya leukemia.
1. Radiasi. Hal ini ditunjang dengan beberapa laporan dari beberapa riset yang menangani kasus Leukemia bahwa Para pegawai radiologi lebih sering menderita leukemia, Penerita dengan radioterapi lebih sering menderita leukemia, Leukemia ditemukan pada korban hidup kejadian bom atom Hiroshima dan Nagasaki, Jepang.
2. Leukemogenik. Beberapa zat kimia dilaporkan telah diidentifikasi dapat mempengaruhi frekuensi leukemia, misalnya racun lingkungan seperti benzena, bahan kimia inustri seperti insektisida, obat-obatan yang digunakan untuk kemoterapi.
3. Herediter. Penderita Down Syndrom memiliki insidensi leukemia akut 20 kali lebih besar dari orang normal.
4. Virus. Beberapa jenis virus dapat menyebabkan leukemia, seperti retrovirus, virus leukemia feline, HTLV-1 pada dewasa.
Tanda dan Gejala Penyakit Leukemia
Gejala Leukemia yang ditimbulkan umumnya berbeda diantara penderita, namun demikian secara umum dapat digambarkan sebagai berikut:
1. Anemia. Penderita akan menampakkan cepat lelah, pucat dan bernafas cepat (sel darah merah dibawah normal menyebabkan oxygen dalam tubuh kurang, akibatnya penderita bernafas cepat sebagai kompensasi pemenuhan kekurangan oxygen dalam tubuh).
2. Perdarahan. Ketika Platelet (sel pembeku darah) tidak terproduksi dengan wajar karena didominasi oleh sel darah putih, maka penderita akan mengalami perdarahan dijaringan kulit (banyaknya jentik merah lebar/kecil dijaringan kulit).
3. Terserang Infeksi. Sel darah putih berperan sebagai pelindung daya tahan tubuh, terutama melawan penyakit infeksi. Pada Penderita Leukemia, sel darah putih yang diterbentuk adalah tidak normal (abnormal) sehingga tidak berfungsi semestinya. Akibatnya tubuh si penderita rentan terkena infeksi virus/bakteri, bahkan dengan sendirinya akan menampakkan keluhan adanya demam, keluar cairan putih dari hidung (meler) dan batuk.
4. Nyeri Tulang dan Persendian. Hal ini disebabkan sebagai akibat dari sumsum tulang (bone marrow) mendesak padat oleh sel darah putih.
5. Nyeri Perut. Nyeri perut juga merupakan salah satu indikasi gejala leukemia, dimana sel leukemia dapat terkumpul pada organ ginjal, hati dan empedu yang menyebabkan pembesaran pada organ-organ tubuh ini dan timbulah nyeri. Nyeri perut ini dapat berdampak hilangnya nafsu makan penderita leukemia.
6. Pembengkakan Kelenjar Lympa. Penderita kemungkinan besar mengalami pembengkakan pada kelenjar lympa, baik itu yang dibawah lengan, leher, dada dan lainnya. Kelenjar lympa bertugas menyaring darah, sel leukemia dapat terkumpul disini dan menyebabkan pembengkakan.
7. Kesulitan Bernafas (Dyspnea). Penderita mungkin menampakkan gejala kesulitan bernafas dan nyeri dada, apabila terjadi hal ini maka harus segera mendapatkan pertolongan medis.
Diagnosa Penyakit Leukemia (Kanker Darah)
Penyakit Leukemia dapat dipastikan dengan beberapa pemeriksaan, diantaranya adalah ; Biopsy, Pemeriksaan darah {complete blood count (CBC)}, CT or CAT scan, magnetic resonance imaging (MRI), X-ray, Ultrasound, Spinal tap/lumbar puncture.
Penanganan dan Pengobatan Leukemia
Penanganan kasus penyakit Leukemia biasanya dimulai dari gejala yang muncul, seperti anemia, perdarahan dan infeksi. Secara garis besar penanganan dan pengobatan Leukemia bisa dilakukan dengan cara single ataupun gabungan dari beberapa metode dibawah ini:
1. Chemotherapy/intrathecal medications
2. Therapy Radiasi. Metode ini sangat jarang sekali digunakan
3. Transplantasi bone marrow (sumsum tulang)
4. Pemberian obat-obatan tablet dan suntik
5. Transfusi sel darah merah atau platelet.
Sistem Therapi yang sering digunakan dalam menangani penderita leukemia adalah kombinasi antara Chemotherapy (kemoterapi) dan pemberian obat-obatan yang berfokus pada pemberhentian produksi sel darah putih yang abnormal dalam bone marrow. Selanjutnya adalah penanganan terhadap beberapa gejala dan tanda yang telah ditampakkan oleh tubuh penderita dengan monitor yang komprehensive.
tanaman herbal
Ada beberapa alasan kenapa masyarakat cenderung kembali ke obat tradisional tanaman obat :
1. Adanya kelemahan obat modern/obat kimia
* Efek samping langsung atau terakumulasi, hal ini terjadi karena obat modern terdiri dari bahan kimia yang murni baik tunggal maupun campuran. Bahan kimia bersifat tidak organis dan murni sehingga bersifat tajam dan reaktif (mudah bereaksi) sedangkan tubuh kita bersifat organis dan kompleks, sehingga bahan kimia bukan merupakan bahan yang benar-benar cocok untuk tubuh. Penggunaan bahan kimia untuk tubuh terpaksa dilakukan dengan berbagai batasan dan dalam tingkat masih dapat diterima atau ditoleransi oleh tubuh.
* Sering kurang efektif untuk penyakit tertentu, hal ini dapat kita lihat banyak penyakit belum ditemukan obatnya, sehingga obat yang digunakan lebih banyak bersifat simptomatis dan digunakan terus menerus sesuai gejalanya. Beberapa penyakit bahkan belum diketahui sebabnya. Pasien sering harus berulang-ulang ke klinik dan tidak mengalami banyak kemajuan atau bahkan memburuk keadaannya.
2. Adanya Kelebihan Tanaman Obat
* Efek samping tidak ada jika penggunaannya secara benar, hal ini mengingat tanaman obat bersifat kompleks dan organis yang cocok untuk tubuh yang bersifat kompleks dan organis, sehingga tanaman obat dapat disetarakan dengan makanan, suatu bahan yang dikonsumsi dengan maksud merekonstruksi organ atau sistem yang rusak.
* Efektif untuk penyakit yang sulit disembuhkan dengan obat kimia, seperti kanker, tumor, darah tinggi, darah rendah, diabetes, hepatitis, stroke, sinusitis, herpes, bau badan, bisul dan lain-lain.
* Harga relatif murah, karena dapat ditanam sendiri, harga akan meningkat jika diperoleh dalam bentuk kering, dan akan meningkat lagi jika diperoleh dalam bentuk hasil olahan. Harga akan menjadi sangat mahal apabila diperoleh dalam bentuk isolat yaitu senyawa tertentu yang diperoleh dari ekstrak tanaman, seperti vincristine, obat kanker yang diisolasi dari ekstrak tapak dara (Catharanthus roseus) dan diimpor.
* Tidak perlu bantuan tenaga medis, Apabila diagnosa sudah jelas, pengobatan umumnya dapat dilakukan oleh anggota keluarga sendiri tanpa harus tergantung pada bantuan tenaga medis atau paramedis. Dokter dibutuhkan untuk diagnosa yang benar dengan bantuan analisa laboratorium klinik (rekomendasi pengobatan herbal juga dapat diberikan oleh dokter).
3. Tanaman obat sebagai obat alternatif
Berdasarkan pertimbangan di atas, maka tanaman obat sudah diterima sebagai obat alternatif dan bahkan secara resmi dianjurkan untuk digunakan oleh praktisi di dunia kesehatan, bahkan Menteri Kesehatan mengeluarkan himbauan agar dokter menggunakan Obat Asli Indonesia berupa obat tradisional tanaman obat. Perusahaan-perusahaan farmasi yang selama ini merupakan produsen obat kimia sudah memproduksi obat dengan bahan baku tanaman obat dengan resep tradisional. Kesadaran terhadap kenyataan ini maka penggunaan tanaman obat mulai diterima kembali oleh masyarakat sebagai pengobatan alternatif dan cara pemeliharaan kesehatan yang alamiah dan aman.
Pengertian pengobatan alternatif :
* Penderita penyakit tertentu yang serangannya masih dalam tahap awal dapat memilih untuk menggunakan pengobatan dengan tanaman obat guna mencegah berkembangnya penyakit dan menghilangkan gejala yang ada.
* Penderita penyakit yang serius dapat memilih pengobatan menggunakan tanaman obat guna menghindari efek samping obat kimia dan dengan harga yang lebih murah.
* Penderita penyakit yang sudah parah dan harus menghadapi tindakan medis yang drastis seperti pembedahan, amputasi atau penyinaran radioaktif dapat memilih untuk menggunakan pengobatan dengan tanaman obat guna berusaha menghindari tindakan medis drastis tersebut.
* Penderita penyakit yang menurut dokter sudah tidak dapat ditolong lagi masih dapat tetap berusaha untuk menyembuhkan diri sendiri dengan menggunakan tanaman obat.
salah satu contoh tanaman herbal adalah komfrey.
KOMFREY
(Symphytum officinale L. )
Famili : Boroginaceae
Daerah :
Asing : Comfrey, knit bone, K’ang fu li (Cina)
Sifat Kimiawi :
Kandungan kimia tumbuhan ini yaitu symphytine, echimidine, anadoline, alkaloid pyrrolizidine (Pas), tanin, minyak atsiri, allatonin dan vitamin B1, B2, C dan E.
Efek Farmakologis : Dalam farmakologi Cina dan pengobatan tradisio-nal lain disebutkan, bahwa tanaman ini memiliki sifat dingin, agak sedikit pahit.
Bagian tanaman yang digunakan : Daun dengan tanpa tangkai atau akar.
Cara budidaya : Perbanyakan tanaman dengan menggunakan anakan. Pemeliharaan mudah, perlu cukup air dengan cara penyiraman yang cukup menjaga kelembaban dan pemupukan terutama pupuk dasar. Tanaman herba, membentuk rumpun, tinggi 20-50 cm. Batang semu, tidak berkayu, bertangkai. Daun tunggal, bulat telur, ujung dan pangkal runcing, tepi rata, permukaan kasar, panjang 27-50 cm, lebar 4-14 cm, pertulangan menyirip, warna hijau. Bunga majemuk, bentuk corong, bertaju lima, warna putih kekuningan. Buah bulat, tiap buah terdiri atas 4 biji.
Penyakit yang dapat disembuhkan dan cara penggunaannya.
TEKANAN DARAH TINGGI : Daun segar 4 lembar dilalap, setelah dilemaskan dengan garam dan dicuci. untuk 2 kali atau daun segar 4 lembar di juice, sarinva diminum. untuk 2 kali. atau.
Daun 4 lembar direbus dengan 4 gelas air hingga tersisa 3 gelas. minum airnya 2 kali sehari.
DIABETES / KENCING MANIS : Daun segar 4 lembar dilalap, setelah dilemaskan dengan garam dan dicuci. untuk 2 kali, Daun segar 4 lembar di juice, sarinya diminum, untuk 2 kali. atau,
Daun 4 lembar direbus dengan 4 gelas air hingga tersisa 3 gelas, minum airnya 2 kali sehari
TEKANAN DARAH RENDAH : Daun segar 4 lembar dilalap. setelah dilemaskan dengan garam dan dicuci. untuk 2 kali. Atau Daun segar 4 lembar di juice, sarinya diminum, untuk 2 kali, atau Daun 4 lembar direbus dengan 4 gelas air hingga tersisa : gelas, minum airnya 2 kali sehari.
KOLESTEROL TINGGI : Daun segar 4 lembar dilalap, setelah dilemaskan dengan gamin dan dicuci. untuk 2 kali, Daun segar 4 lembar di juice, sarinya diminum, untuk 2 kali, atau, Daun 4 lembar direbus dengan 4 gelas air hingga tersisa 3 gelas. minum airnya 2 kali sehari.
LEUKEMIA (RENDAH HB) : Daun segar 4 lembar dilalap, setelah dilemaskandengan garam dan dicuci untuk 2 kali Daun segar 4 lembar di juice, sarinya diminum, untuk 2 kali, atau, Daun 4 lembar direbus dengan 4 gelas air hingga tersisa 3 gelas, minum airnya 2 kali sehari
PNEUMONIA, ASTHMA, GANGGUAN PENCERNAKAN BATU GINJAL / KENCING DARAH, GANGGUAN EMPEDU. TUMOR DAN KANKER, AMBEIEN DAN PRURITUS ANI DIARE , ANEMI, PATAH TULANG, LUKA / ALERGI KULIT KEMANDULAN PADA WANITA, REMATIK, PEGAL LINU. : Daun segar 4 lembar dilalap, setelah dilemaskan dengan garam dan dicuci untuk 2 kali Daun segar 4 lembar di juice, sarinya diminum, untuk 2 kali, atau,Daun 4 lembar direbus dengan 4 gelas air hingga tersisa 3 gelas, minum airnya 2 kali sehari.
Langganan:
Postingan (Atom)